Kalau Kau Sibuk Kapan Kau Sempat

Author: Kang Awan /

Kalau kau sibuk berteori saja,
kapan kau sempat menikmati mempraktekan teori?
Kalau kau sibuk menikmati praktek teori saja,
kapan kau memanfaatkannya?


Kalau kau sibuk mencari penghidupan saja,
Kapan kau sempat menikmati hidup?
Kalau kau sibuk menikmati hidup saja
Kapan kau hidup?
Kalau kau sibuk dengan kursimu saja
Kapan kau sempat memikirkan pantatmu?
Kalau kau sibuk memikirkan pantatmu saja
Kapan kau menyadari joroknya?


Kalau kau sibuk membodohi orang saja,
kapan kau sempat memanfaatkan kepandaianmu?
Kalau kau sibuk memanfaatkan kepandaianmu saja,
kapan orang lain memanfaatkannya?


Kalau kau pamer kepintaran saja
Kapan kau sempat membuktikan kepintaranmu?
Kalau kau sibuk membuktikan kepintaranmu saja
Kapan kau pintar?


Kalau kau sibuk mencela orang lain saja,
kapan kau sempat membuktikan cela-celanya?
Kalau kau sibuk membuktikan cela orang lain saja,
kapan kau menyadari celamu sendiri


Kalau kau sibuk bertikai saja
Kapan kau sempat merenungi sebab pertikaian?
Kalau kau sibuk merenungi sebab pertikaian saja
Kapan Kau akan menyadari sia-sianya?


Kalau kau sibuk bermain cinta saja,
kapan kau sempat merenungi arti cinta?
Kalau kau sibuk merenungi arti cinta saja,
kapan kau bercinta?


Kalau kau sibuk berkhutbah saja
Kapan kau menyadari kebijakan khutbah?
Kalau kau sibuk dengan kebijakan khutbah saja
Kapan kau akan mengamalkannya?


Kalau kau sibuk berdzikir saja,
kapan kau sempat menyadari Keagungan yang kau dzikiri?
Kalau kau sibuk dengan keagungan yang dzikiri saja,
kapan kau mengenalnya?


Kalau kau sibuk berbicara saja
Kapan kau sempat memikirkan bicaramu?
Kalau kau sibuk memikirkan bicaramu saja
Kapan kau mengerti arti bicara?


Kalau kau sibuk mendendangkan puisi saja,
kapan kau sempat berpuisi?
Kalau kau sibuk berpuisi saja,
kapan kau memuisi?


Kalau kau sibuk dengan kulit saja
Kapan kau sempat menyentuh isinya?
Kalau kau sibuk menyentuh isinya saja
Kapan kau sampai intinya?
Kalau kau sibuk dengan intinya saja
Kapan kau memakrifati nya-Nya?
Kalau sibuk memakrifatinya nya-Nya saja
Kapan kau bersatu dengan Nya?


"Kalau kau sibuk bertanya saja, kapan kau mendengarkan jawaban??"

0 komentar:

Post a Comment