CINTA ITU DATANG UNTUKKU

Author: Kang Awan /

Saat sayap-sayap cintamu tak lagi bentangi hatiku
Saat hatiku tak lagi gaduhkan nada cinta yang tlah ada
Hati ini kering kerontang tanpa sejuk sayang darimu
Tanpa secercah embun harapan menghampiri
hampir patah...... nafasku menanti hadirmu

Cinta itu kembali....
tawarkan sejuta lantunan puisi syahdu
rona mesra luluhkan kalbu
seakan membuat aku bangkit
dari mimpi buruk berselimut benci
berbantal sepi, berhias sunyi..

Cinta itu datang...
rubah jalan rancu di hidupku
terangi kelam hatiku
tak hilang, hingar bingarkan Cinta dan kasih sayang.
Di hatiku yang seakan tlah lama hilang.

Cinta itu... Cinta
Datang dan pergi tak hiraukan putaran hati.
pasang surutkan hati yang penuh kalut sahut menyambut
kadang kau tepikan harapan
tapi kadang kau wujudkan impian
Duniapun hancur karnamu

ku yakin.... kembalimu tak kan mampu musnahkan rasa
pekakan suka meski kadang pendam lara
tapi itu satu agung ciptamu Tuhan.....

Diary Rumit

Author: Kang Awan /

ada yang diam saat untaian sejarah ini berputar panjang.
kebisuan demi kebisuan menikam dari balik semak kesadaran.
terjemahan tentang seyumanmu adalah absurd.
juga tentang rindu maya yang transparan bila waktu hujan.

ada yang hingar bingar saat semua ini berjalan panjang.
mengukir gemuruh dari sejuta titik mayapada.
juga pemahaman tentang arti sebuah relasi,
tidak seperti daun-daun jati saat kemarau menjilat bumi.

ada yang seakan mati saat segala sesuatu melangkah pergi.
kau adalah misteri dari beribu puzzle waktuku.
kau melebihi kode-kode kematian di peti harapan.
kau juga melebihi sejumput paradigma dari topeng keindahan.

ada yang meneriakiku saat aku mulai melangkah kembali.
sepertinya adalah dirimu, yang menanti semua berakhir luka
atau setengah tenggelam ke dasar keegoisan.
pikiranku untuk itu telah habis,
termakan rayap-rayap cinta dari pintu sebelah tenggara

ada yang....
iya, ada yang memangilku "sayang",
sepertinya adalah dirimu (?)
tidak... tidak....
mungkin anda salah orang, cantik !

Logika Kerinduan

Author: Kang Awan /

tentang jeruji kesunyian,
menampak belukar di rambut jiwa,
begitu pula untuk kesekian kalinya
ku tutup jendela hari tanpa lembaran tawa..

semua tentang itu,
kurasa dingin, menggigilkan waktu
dan berupa tembok tua membentang ke utara.

syair-syair melankolis,
bergema tiada sesak menyirami duka
dari seisi jagat bernama kerinduan.
entah kerinduan macam apa
yang dikenang terlalu dalam saat ini.

juga tubuhmu yang mengental di syahwatku,
berlari-lari seperti butiran embun dari selangkanganmu,
berkali kau cubit ingatanku akan malam tanpa celah
antara desah nafas dan erangan manjamu di dadaku,
kau ibarat syair melankolis itu,
bergema tiada sesak di jantung dan darah panasku.

ini bukan hanya tentang jeruji kesunyian, sayang
namun tentang arti hidup seorang lelaki !!

Yang Muda Yang Berkarya

Author: Kang Awan /

hari-hariku adalah petualangan berseri
kian dinamis tiap pergantian pagi

sandang ransel mini
penuh tumpukan ilmu
di bawah hangat tuan mentari
kuderapkan kaki mungilku

berbekal semangat muda
membara dentumkan optimisme di jernih bola mata
tak lupa ambil restu ayah bunda

dan...

inilah aku satu kali lagi ambil bagian
dalam seporsi besar sup pengetahuan
juga,inilah aku di sela arak2an
ramai meniti liku tuk sampai di gerbang cita
gapai cemerlang masa di depan

segalanya penuh warna
gemerlap cerah ceria
mengesankan
tanpa beban

aku
raga beliaku
era belasan tahunku
dalam kejayaan putih abu-abu

-= Portrait of A Friend =-

Author: Kang Awan /

I can't give solutions to all of life's problems,
doubts, or fears.
But I can listen to you, and together we can seek
answers.

I can't change your past with all it's heartache and
pain, nor the future with it's untold stories.
But I can be there now when you need me to care.

I can't keep your feet from stumbling.
I can only offer my hand that you may grasp it and not
fall.

Your joys, triumphs, successes, and happinesses are
not mine;
Yet I can share in your laughter and joy.

Your decisions in life are not mine to make, nor to
judge;
I can only support you, encourage you, and help you
when you ask.

I can't give you boundaries which I have determined
for you,
But I can give you the room to change, room to grow,
room to be yourself.

I can't keep your heart from breaking and hurting,
But I can cry with you and help you pick up the pieces
and put them back in place.

I can't tell you who you are.
I can only love you and be your friend.

-= hope I don't start to cry =-

Author: Kang Awan /

You Know I love You
Because I Always Tell You
But Deep Inside I Feel Like You Don’t Want Me By Your Side
Or Is It Just Me?
That Thinks That We Just Cant Be
we’ve Been Through a lot together
We Thought We’d Last Forever
But In This Case
I Hope Its Just A Phrase
But No Its Not
My Stomach Is Tide Up In Knots
I Think It Is Time To Say Goodbye
I Just Hope I Don’t Start To Cry

Dream

Author: Kang Awan /

I dream of your touch while you are away,
I dream of your smile all through the day,
I remember the day,
You came into my life,
I dream of the day I will be your wife.

I dream of the day I can fall asleep next to you,
I dream of the day I can say I do.
To be your wife,
To be together for life,
Is a dream I have,
Every night.

-= If I Start To Hate You =-

Author: Kang Awan /

You start runin and playing my heart
Baby you said you okay
But you’re eyes told something beside me
Baby you always said we’re okay…but we’re not

Hard to believe i can really stay in your heart
Hard to believe even my heart fight for trust
Easy to pretend we still in the same line..
Easy to smile but our heart crack like an old ship that start to drawn

There’s always a big hole in my heart
When I start to belive about us
There’s always another smile scratch my heart
When you start depressed for our love

I hope I can reach the warm smile upon my rainbow
I hope I can believe the home I’ve been dreaming of
I hope I can touch the big best present in my life
Only in you...

Sometimes our love just like a time bomb
Ready to explode our life in his countdown
I even believe my stupid feeling...
Never thought somebody keep playin’

If love was trust...
If love was caring...
If love about to believeng...
I don’t have that all...

Now..

Galau

Author: Kang Awan /

Mengapa aku memiliki rasa ini
Rasa yang begitu kejam untuk di miliki seorang anak manusia
Mengapa aku tak bisa hanya menerima
Menerima apa yang telah terjadi dan lanjutkan hidupku
Mengapa aku membenci…..!!

Mengapa aku tidak lagi memiliki rasa ini
Rasa yang mungkin harus di miliki seorang anak manusia
Mengapa hatiku tak cukup besar untuk memiliki rasa ini
Mengapa aku tidak bisa memaafkan…!!

Mengapa aku sulit memiliki rasa ini
Rasa yang mungkin harus dimiliki seorang pencinta
Mengapa logika ku selalu menang dalam hal ini
Mengapa aku tidak bisa mempercayai…. !!!

Rasa sayang, apakah aku memilikinya?
Rasa cinta, apakah aku mempunyainya?
Aku tidak akan dapat mencintai
aku tidak akan dapat menyayang
selama
rasa benci,
rasa tidak dapat memaafkan
rasa tidak bisa mempercayai
masih selalu ada di dalam hati ini…

Diantara 2 sisi

Author: Kang Awan /

Hujan Boleh Sesuka Hati Membasahi Bumi...
Begitu juga dengan aku...
Aku bebas untuk memilih...
Bisa engkau...,mereka... atau siapapun..

Tapi hanya kesia-sia an yang kudapat...
aku diantara 2 sisi...
gelap dan terang...
hitam dan putih...
cinta dan dendam...
hingga aku ragukan kakiku melangkah...

aku bingun dengan semua ini....
kmana lagi aku harus melangkah...
aku diantara 2 sisi...

Adakah cinta yang dapat menuntunku?

aku ingin keluar dari sini...
aku ingin memilih langkah terbaikku...
maka izinkanlah aku memasuki hati tiap wanita yang pernah menatapku...
mungkin hanya cinta yang tulus dari mereka-mereka....
yang bisa menentramkan hati dan kehidupanku nanti...

Kamu dan aku

Author: Kang Awan /

Ketika mata bertemu
dan menebarkan perasaan cinta
perasaan yang mencoba menyatukan jiwa
yang dicoba untuk dikendalikan oleh pikiran
yang dicoba untuk dikaburkan dengan alasan
namun perasaan terlalu kuat untuk dikendalikan dan
dikaburkan....
seperti sang penyair kahlil gibran berkata, apabila
sayapnya telah meliputimu maka mengalahlah

ketika kecupan bertemu
seperti melepas semua perasaan yang terpendam
memberikan perasaan tak terkendalikan dan senyum
terkembang
dan menegaskan perasaan yang paling dalam

membuat jiwa untuk menyatu
dalam setiap helaan nafas
dalam setiap peluhan keringat
dalam setiap mata yang termenung
dalam setiap mimpi yang tenang dan hangat


terlalu indah untuk berhenti
terlalu menakutkan untuk berakhir
walau betapa fananya harapan yang ada...

intro

Author: Kang Awan /

Menghapus rasa sayang...
memang bukan hal mudah...
tapi janganlah kamu berhenti menyayangi?
bukankah rasa sayang sangat manusiawi.

Menghilangkan rasa benci
adalah bukan pekerjaan gampang...
Tapi janganlah dihilangkan
bila dengan itu kita bisa belajar
bahwa dia bukan yang terbaik buat kita.

Memaafkan tak ubahnya
menghapus sayang dan benci.
Karena dengan memaafkan
kita sudah membantu
meringankan beban yg ditanggung jiwa.

Dan

waktu...
tiada yg bisa menahan laju sang waktu..
detik,menit,jam,hari,mingg

u,bulan,tahun,abad...
akan tetap berjalan tak akan pernah berhenti...

usia bertambah..
banyak hal terjadi..
banyak kenangan tercipta..
jangan pernah sesali kenangan dan masa lalu...
baik buruk kenangan jadikanlah pelajaran
pelajaran untuk pendewasaan diri dan hidup yg lebih baik..

Senyum

Author: Kang Awan /

Seseorang pernah berkata....
Jangan terlalu mendewakan Kekayaan
karena kekayaan dapat sirna dalam sekejap.

Seseorang pernah berujar...
Jangan terlalu percaya pada pengelihatan dan pendengaran
karena keduanya dapat menipu..

Tapi percayalah pada senyuman...
karena melihat senyum yang terindah
dapat merubah kesedihan yang mendalam
dan sesakit sakitnya senyuman masih terlihat lebih indah
daripada raut yang sedih.

Aku Bertanya Tentang Kekasihku

Author: Kang Awan /

Aku bertanya pada malam
dimana kau sembunyikan wajah kasihku ?
malam menjawab;
'kekasihmu akan datang setelah kau serahkan jiwamu padaku'

Aku bertanya pada bintang
dimana bisa kujumpai kasihku malam ini ?
bintang menjawab;
'kau akan jumpai dalam teropongku saat bermimpi'

Lalu aku bertanya pada peraduanku
apakah kau siap mengantarku berjumpa dengan kekasihku ?
peraduan menjawab;
'setiap nafasku adalah pengabdian untukmu'

Aku terlelap
mimpi memuai rinduku terbengkelai

My mistake

Author: Kang Awan /

Senja menggulung dibalik jingga
Menempuh warna sgala rasa
Disanalah, akoe memimpi
Disanalah, akoe meninggi

Menatap hembus ombak yg menggulung
Dan kerasnya deburan karang batu
Melihat kembali senja yg menapak bukit
Dan mencerca sisa hampa

Akoe tertawa disini
Hingga sampai pada tiap tetes hinaan yg terperi
Hwahwahwahwahwa!!!!!!!!!!!
Kukabarkan pada air garam
Kukabarkan pada hembus awan
Kukabarkan pada jiwa2 hampa
Mreka tertawa, mreka tertawa

Dan akoe, masih saja disini
Menatap senja yg tlah menjemu diantara smua rindu
Tapi akhirnya juga pergi
Tenggelam diantara serpihan malam
Menutup tirai pagi yg akan menanti
Entah kapan, untuk kembali ke bumi

Lelaki rapuh

Author: Kang Awan /

Dan laut pun berjolak
terjebak dalam raga yang angkuh
rintih jiwa menyesak tak pelak
tersengal sepenggal nafas yang seakan palsu

Tubuh itu kini menepi
matanya yang dulu membara menatap langit
kini tertunduk perih berpeluh
pijaknya tak lagi kokoh
goyah langkah kakinya merajah bumi
lelah tak lelah mencengkram
seiring asa kian sirna
menunduk....
meringkuk...
merasuk...

Pisau kata dari bibir berbusa penuh dusta
mengiris serpih hati rapuh yang terjamah

Titik air terurai di raut lusuh
tak mampu basuh nurani yang lumpuh
menggenggam payah jari - jari merengkuh
namun akhirnya patah lepas dan mengeruh

....
Laki laki yang dulu tangguh
Laki laki yang dulu angkuh
Laki laki yang kini rapuh

PHETJUNDANK

Author: Kang Awan /

Wajahmu selalu terbayang
setiap kali mimpiku
ingin ku melupakan
tapi ku tak mampu

Aku sadar aku bukan orang yang kau harap
aku sadar aku terlalu samar tuk terlihat
tapi seandainya kau melihat hatiku
ada sesuatu dalam batinku
yang sangat ingin ku utarakan
padamu..

Rasa yang datang tiba-tiba
aku tak mampu menolaknya
hanya aku tinggal menunggu jawabmu
mungkinkah kaupun merasakan yang sama

Rasa yang datang tiba-tiba
aku tak mampu menolaknya
aku pun ingin menjauhinya
walau aku tak kuasa menahannya

Rasa yang datang mengganggu
Aku hanya bisa menunggu
Rasa itu mati termakan waktu
lalu enyah berlalu

kelamin

Author: Kang Awan /

Kau cipta aku pejantan
Tapi tak Kau beri aku betina
Kau beri nafsu di balik celana dalam
Tapi Kau kunci dalam keangkuhan

Aku bosan dengan ini
Hari hari sepi terus berganti
Hanya tetes calon kehidupan yang temani
Menangis dalam balutan busa yang sinis dan amis

Hari ini kudengar kelaminku
Melolongkan kesedihan jiwa
Esok hari kudengar lain kelamin
Berteriak angkuhkan sombong rasa

Apa aku tercipta seperti ini
Hanya mampu bercinta dengan sabun
Aku ingin kelamin betinaku
Meski jauh tersangkar lusuh

Retak jiwa

Author: Kang Awan /

Hilang sudah gemerlap tabur bintang dimatamu
Lebam dan biru menggantikan keindahanmu
Tubuh buntingmu tergeletak lunglai tak berdaya
Kau sadari isak tangis penyesalan tak akan berguna

Anjing! Bangsat! setan mana yang membelah indah jiwamu?
Ternoda, terluka, sekarat jiwamu tak mampu lagi berharap
Dentuman kecil tanganmu menghiasi lapang dadaku
Basah airmatamu melembabkan bahuku, mengiris jiwaku

Sadari hati kecilmu, sadari kehadiranku
Sadari langkah kecilku, mencoba membuka kembali hatimu
Sadari sayangku, tak perlu sempurna dirimu
Mampu hiasi layang mimpiku, sempurnakan jiwa rapuh ini

Sempurnakan belahan jiwamu

Mayat hidup

Author: Kang Awan /

Hingar bingar dentuman bass memenuhi ruangan
Gemerlap intan menyilaukan mata penuh ragu
Teriakan-teriakan penyembah dunia meruntuhkan dinding iman
Kosong...melompong...sepi.

..sesuatu telah hilang

Butir-butir keringat terbang dan menyatu
Bau manis vagina dan peju bercampur baur
Ingin ku berontak dan kubunuh pelacur hina
Kosong...melompong...sepi...sesuatu tak bisa kembali

Gelak tawa bayi yang pernah kupunya
Jernih dan hitam bola mata itu
Putih, suci, dan bersih jiwa kecil itu
Kosong...melompong...sepi...sesuatu yang hanya punyanya

Tuhan...bukan...Setan...bangsat!
Kepada siapa harus ku langkahkan jerit jiwa ini
Bagaimana harus ku isi bongkahan hitam didalam
Tumpah...meluap...gaduh...BOHONG!

Kerikil sesal

Author: Kang Awan /

Penguasa jiwa dan semesta ini, benarkah caraku?
sakitkah dirimu, gadis cantikku?
Hanya ego yang tersalur dalam pipa2 jiwa milikku ini
Aku hanyalah perusak! tak pantas ku bersanding dekatmu

Lupakan, hilangkan bayang ini dari hatimu
Aku mungkin bunuh diri bila kau baca puisi ini
Bukan karena hati ini mencintamu
Tapi karena ego ini ingin menelanmu

Tak bisa dibiarkan tulus hatimu kuperkosa dan kucabik
Hanya dirimu yang baik dalam diriku
Hanya satu yang menjadi kelemahanmu
Mumpung masih tersisa jejak manusia dalam jiwa ini
Akan kubunuh pemerkosa biadab yang menjadi kelemahanmu ini

Gadis indahku, lupakan aku, buanglah aku
Tak pantas kaubasahi pipimu untuk setan seperti aku
Jangan kau korbankan dirimu hanya untuk memiliki aku
Aku hanya nafsu, tidak pernah jiwa ini sayang padamu

kurasa

Author: Kang Awan /

Jemari kecilmu bergelayutan didekat telingaku
Menari-nari mencoba menarik sesuatu yang tersembunyi
Desahan nafasmu bersenandung merdu di dadaku
Lirikan matamu membangkitkan setan hina dibawah kulitku

Topeng yang kupakai kulepas sudah, telanjang bulat didepanmu
kont*l tegangku bersentuhan dengan ujung jarimu
Sengatan gelora menghanguskan keraguan dalam diri
Kau kulum, kau hisap, kau malaikat yang turun untuk setan ini

Pelacur!!! jalang!!! tak kupedulikan teriakan mereka sayang
Mereka hanya melihat topeng busuk yang memalsukan dirimu
Tikus-tikus busuk itu tidak sadar akan keindahanmu
Ketulusan hatimu, kebaikan nuranimu, hanya untukku

Jubah hitammu tak kuasa menyembunyikan kilau hatimu
Menyinari pojok gelap relung hatiku, menempati singgasanaku
kulangkahi kehendak tuhaN bila itu menjauhkan dirimu
Kubinasakan tikus-tikus yang selalu menghujatmu

Bila kau bukanlah milikku? hanya ada dirimu, di setiap detak jantungku

hampa tanpamu

Author: Kang Awan /

Mawar putih dipinggir meja tidurku, dengarkan jerit hatiku
Bilakah hati ini pernah mencinta dia? bilakah bibir ini pernah miliknya?
Anggur manis pembunuh gelisah, galaukah hati ini melihatnya?
Hati ini pernah menangis demi dirinya, dada ini pernah menjeritkan nama dia

Gelap datang sudah, mengganti temaram lampu pijar dilangit kamar dia
Kemanakah hati ini harus menepi? kapan lagi ada yang seindah dirinya?
Sanggupkah diri ini bertahan tanpa bayang dirinya?
Hampir hilang wangi rambut yang menempel di bantal merah jambu

Bisakah diri ini melepas ingatan tentang dia? bisakah? BISAKAH?
Hampir gila tanpa tawa lepas yang keluar dari bibir basah milik dia
Hilang akal sehat ini tanpa ada kehangatan yang menepis dingin hati ini
Dimanakah malaikat yang pernah menyempurnakan hidup jalangku?

Cinta abadiku, kemanakah aku harus melangkah?
Kelangit biru terang itukah ku harus terbang dan melesat menjauhi bumi?
Di hangat surga yang mana engkau beristirahat sayang?
Di gelap neraka manakah harus kuselamatkan jiwamu?
Aku rela... mencopot nyawa milikku demi kecupan bibirmu
Abadi tinggal bersama ingatanku........selamanya

dipojok neraka...
Cinta ini... akan selalu menjadi mawar putih dalam kalbu

Tangis hati

Author: Kang Awan /

Labuhkan seberkas cinta ditepi hati kosong ini
Hinggapkan sepercik harapan ditengah penantian hati
Basahi dengan curahan rasa jiwa yang membawa damai
Tetaplah disini, tetaplah tersenyum, sentuhlah ujung jari ini

Kibaran gaun malam putih perlahan membelai wajah
Wangi tubuhmu memenuhi sudut kamar itu
Ku terdiam, membeku, melolongkan jerit tangis hati
didepan pintu kamarmu, ku jongkok tertunduk, membisu

Aku cuma ingin dicintai
Aku bosan disakiti
Aku akan terus menanti
Peluk hangatmu, dan bisikian dari bibir kecilmu

Perlahan merasuk dalam telingaku...
"Aku mencintaimu"

Dan kita

Author: Kang Awan /

Malam menjemput hari-hari lelahku
Tertawa sendiri, menitikkan air mata haru
Aku duduk melepas sesak penat di hati
Merebahkan badan berharap seberkas energi

Akankah hidup kita indah pada akhirnya?
Bahagiakah kamu hidup bersama-sama?
Kecewa yang kau dapat, penyesalan yang tertuai
Dan kita masih berpelukan erat enggan berpisah

Saat-saat kurindu pagi menggengam erat jemari mungil
Sebentuk bibir penuh rayu dan madu penawar racun dunia
Aku masih milikmu, sebentuk belahan jiwa milikmu
Aku tetap bahagia karena masih ada kata kita

First time

Author: Kang Awan /

First time aku melihatmu
My hearth menjadi milikmu
Aku menjadi seseorang yang mendambakan putri
When it is love
Aku tak membantahnya
Evey night, Every Time, Every think
Only for you

Aku menitipkan perasaanku ini
Pada gemilir angin yang berhembus
Hingga sampai di telingamu
Aku menunggu kata dari mulutmu

Love is not live
But love is part of live

Jeritan diatas trotoar

Author: Kang Awan /

aku hidup..
diantara derap langkah asing,
diantara lirik mata benci, iba, jijik dan sebagainya..
aku bisa hidup..
karena recehan koin
dan lembaran kertas berbagai nilai..
aku sadar...
dengan yang kulakukan...
tapi aku hanya seorang lumpuh
tanpa ada keluarga yg mau mengenalku...
aku sadar..akan keberadaanku...
sehingga dalam doaku
selalu memohon agar
Tuhan cepat mencabut nyawaku...

silahkan...
caci aku tapi jangan usir aku dari sini...
jangan bawa aku ke panti tunawisma
karena disana aku disiksa...
tolong beri aku ruang...
disini...
sebuah tempat 1x1m
diatas trotoar beralas tikar dan beratap langit...

Left in the dark

Author: Kang Awan /

I am sick and tired of all your secrets
I am sick and tired of the way you treat me
Telling all about the way you love me
But never tell it to my face
That is your way
But It will come to an end
You will have to stand-alone
Like you have left me in the dark
You'll learn the hard way
The way you chose for me
Will be the way for you
I hope that you are cautious
Not to treat anyone that way
That you will feel the pain
That you have inflicted on me
By leaving my in the dark
Telling all about the way you love me
But never have the guts to tell me
You have brought me hell
And pain beyond human understanding
I hope you will see one day
That it was the wrong way
You had your chances but
Kept walking by
I only wanted to love you
And you gave me hell back
Thanks for your gift of pain
From which I may never regain
Left in the dark
All alone
On my own
Thanks, from here it's only going up
I have hit rock bottom
You have not been there yet
I wish you god-speed my love
To be left in the dark
All alone
On your own

tentang kita

Author: Kang Awan /

andai air mata hati ku terjatuh
tapi air mata ini sudah mengering
andai semua kisah kita selalu berakhir bahagia
tak kan ada rasa kecewa dan gundah
pasti akan terlihat indah
bila kita terlahir elok dan sempurna
pasti akan terlihat indah

" Lembaran kertas yang dolo putih bersih
kini sudah berwarna hitam putih
begitu juga dengan cerita kita
kini sudah berwarna hitam putih "

andai tiada lagi rasa dusta
andai tiada rasa sakit dalam hati
andaikan tiada lagi hasrat curiga hilang tanpa di rasa
andaikan kita saling menjaga bukan lagi masalah
pasti akan terlihat lebih ceria

semua pasti akan terlihat indah
jika semua mimpi yang kita inginkan terwujud
pasti akan terlihat indah penuh dengan warna
tapi kini hanya ada gelap tak ada lagi cahaya
karena semua tercemar dengan keegoan
dan privasi kita sendiri ,...
yang sudah tak ada lagi keperdulian

kini kehidupan dan perjalanan kita sudah sangat berbeda
bahkan sudah tak sejalan lagi ...
demi memilih hidup yang lebih baik untuk diri sendiri
bukan untuk hubungan kita yang terjalin

ku tahu semua ini adalah salahku sendiri
dimana seharus nya aq selalu menjaga nya
serta mempertahankan semua yang ada
bukan mengabaikan semua nya

maaf kan aq kasih ... aq hanya insan yang biasa ...
yang tak memiliki kata - kata bijak
maaf kan aq kasih ... aq hanya pria yang biasa ...
yang tak memiliki kesempurnaan

dan dunia kita sangat jauh berbeda
dimensi yang kita jalani pun sangat jauh berbeda
luka di hati mu rasa bersalah ku
harus kah membuat mu pergi jauh dari aq ...
tangis mu ... senyum mu ... canda tawa mu ....
tak mungkin lepas dari ingatan ku ...

rasa sayang ini ... sangat mendalam kepada mu ...
tapi aq harus merelakan kau pergi dari kehidupan ku
demi kehidupan dan masa depan mu yang lebih baik
agar kau lebih bahagia lagi ...
maaf kan daku bukan semua kehendak ku
sejak pertama aq mengenal mu ...
aq yakin kita akan selalu bersama ...
ternyata itu semua hanyalah angan dan mimpi ku
suatu saat nanti kau akan menyadari nya ...
betapa berharga nya hidup yang penuh dengan kebahagiaan ....

karna di hati ku kini terdengar lagi nyanyian sendu ...
dalam lirik itu terungkap kisah kisah duka
tentang rasa sepi dan terbuang ...
dalam hembusan nafas nya dengan rasa sakit
dan kekecewaan yang sangat dalam ...
dalam lukisan angan nya bunga bunga gugur
wangi cinta sepi dan terbuang ...
sungguh malang nasib cinta nya
yang terlupa dan tersia ...
karna musim dalam hati mu sudah berganti lagi ...
selamat tinggal sayang ... smoga kehidupan mu lebih indah
dan semoga perjalan hidup mu lebih bahagia ...

Masih tentang sesuatu

Author: Kang Awan /

aku menulis dengan jari,
bukan tentang aku, kamu, dia, atau seseorang manusia
ini hanya tentang sesuatu...

dan adanya dalam ceruk kesunyian,
juga dalam jurang kelam.
seperti rambut_rambut merah anak langit
meliuk_liuk beterbangan di angkasa
menatap bumi, menelanjangi kaki_kaki kerdil

jika memang tak pernah selesai,
atau belum selesai sudah..
maka apakah arti segenggam waktu ?
ibarat lautan yang tak pernah berubah warna
selalu biru siang dan malam

ini masih tentang sesuatu,
yang tak terkubur sempurna di jantung bumi
selalu menuntut nyawa,
walau usia telah melayang
apa jua semua ini berlangsung pelik
menyulam kepala di jangkar malam

sedalam, sejauh apa jua
setiap langkah kecil, selalu kalah tergores tapak semalam

sinful love

Author: Kang Awan /

Mengapa semua kenangan itu terasa menyakitkan?
Bukankah seharusnya aku tersenyum saat mengingat masa lalu kita?

...mungkinkah karena cinta kita adalah sebuah dosa,
sehingga kita harus sakit karenanya...
Atau mungkin karena segala yang terjadi seiring cinta kita?

Katakan padaku,cinta apakah yang seharusnya kita jalani?
Apakah merahnya bunga mawar,bukan merah darah?
Apakah berupa lantunan aria,bukan jerit dan tangis?
Atau berupa harum melati,bukan bau mesiu?

Tidak.Cinta kita bukan cinta naif yang terlahir dalam damai.
Bukan kata-kata gombal dan rembulan saat malam.
Tapi senyum lega saat melihat kita berhasil melewati maut bersama,
melangkahi tubuh-tubuh tanpa nyawa itu,berdampingan,
dengan bau mesiu dan darah di tubuh...

Ingin aku percaya,sekalipun hidup kita penuh kekerasan,
tapi kita tetap sepasang manusia,
yang punya keinginan untuk hidup normal,
ingin bisa saling mencintai,tertawa bersama,
mengerti keindahan sinar fajar keemasan...
Walaupun takdir tidak memberi kedamaian di hidup kita...

terkutuklah aku

Author: Kang Awan /

Terkutuklah aku mencintaimu
Karna aku bukanlah yang terpilih
Sedang aku menghinakan diri padamu

Malaikat pun tak mampu menulis Dalam garis takdir yang ada
Karna ia akan dicambuk bila mendustai tuannya

Engkau seperti bintang di langit
Aku selalu melemparimu untuk jatuh
Tapi batu itu kembali memukulku

Aku menangis kau hanya membisu
Kau tertawa aku terpaksa mendengar
Benar-benar terkutuk aku!

kalau tak mau bercinta denganku
Tak perlu kau meludah sampai aku tenggelam
Bunuh saja aku!

Bagiku cinta adalah engkau
Dan bagimu cinta adalah kepuasan
Sedang aku selalu lemah di depanmu

Andai saja ada dunia
Dimanapun...
Dan dirimu tiada...

Rindu itu Aku Simpan di Laci Meja Kesunyian

Author: Kang Awan /

sebilah jarum waktu sepertinya tak lagi menggangguku
sayatan air mata telah terkubur kejenuhan yang membatu
mungkin aku lupa, ada sesuatu yang menghilang
entah kapan dan dimana
segalanya menguap ditembok waktu dan ranjang malam
jendela jendela cahaya pun kubiarkan tetap terbuka
sebuah keanehan yang tiba tiba
tumpukan kenangan menjamur disudut kamar
lalu kurasakan labirin otakku berdengung
sebuah teriakan meledakan kamarku
yang tersisa hanya seonggok laci meja berhias kesunyian
ah, aku ingat sekarang !
sebongkah rindu tersimpan rapi disana

kau serupa anjing

Author: Kang Awan /

lembar akal,
menggulung nadir,
dalam keramaian takdir..
menguak seribu bayang,
melambai ke tapal batas,
dalam jiwa dan hati bergelora...
kata-kata yang menghujan,
basah di tepi waktu
menepi dalam dingin
dan kabut yang berirama syahdu...
kau serupa anjing,
melolong di belantara kesunyian,
menepuk sisa debu
membelai sayap-sayap serdadu..
kau yang berupa anjing,
mengonggong pilu
menembus cakrawala semu
dalam jerit & peluh bernama kesadaran ...

Bintang

Author: Kang Awan /

Pemuda jelata berjalan menyusuri bibir pantai…
Menatap ke samudra langit nan megah terbentang

Mengagumi bintang tersebar nan indah
Dia menatap satu bintang yang indah
yg melebihi indahnya bintang yg lain….

Ia terpesona…
Ia terlena…

Tiap malam ia hanya menatap satu bintang
Karena tak ada bintang yg lain dihatinya
Bintang yang memang tercipta untuk dirinya
Dan bintang itu laksana matahari yang tak pernah padam
Sang bintang memberikan sinarnya pada sang pemuda jelata

Hingga pada satu waktu sang pemuda terpesona pada indahnya bulan
Bintang yang lebih besar dan lebih indah daripada bintangnya
Tiap malam ia pun menatap bulan tanpa perduli sinar bintang pujaannya
Sang bintang menangis dan meredup tak berikan sinarnya lagi

Dan bulan pun pergi menghilang…
Pemuda jelata mencari kembali bintang pujaannya
Tapi sang bintang telah hilang untuknya…
Sang bintang telah bersinar lebih indah untuk hati lapang

Pemuda jelata hanya bisa meratap
Pemuda jelata hanya bisa nestapa
Tak ada yg bisa dilakukan
Hanya bisa melihat dan melihat
Serta berharap dan terus berharap
Sampai saat Bintangnya kembali bersinar
Dan bersinar untuknya dan hanya untuknya
Tiada untuk yang lain karena dia adalah bintangnnya dan hanya bintangnya…..

Dan

Author: Kang Awan /

Menghapus rasa sayang...
memang bukan hal mudah...
tapi janganlah kamu berhenti menyayangi?
krn rasa sayang sangat manusiawi.

Menghilangkan rasa benci
adalah bukan pekerjaan gampang...
Tapi janganlah dihilangkan
jika dengan itu kita bisa belajar
bahwa dia bukan yang terbaik buat kita.

Memaafkan tak ubahnya
menghapus sayang dan benci.
Karena dengan memaafkan
kita sudah membantu meringankan beban
yang ditanggung jiwa.

Dan

waktu...
tiada yg bisa menahan laju sang waktu..
detik,menit,jam,hari,mingg

u,bulan,tahun,abad...
akan tetap berjalan tak akan pernah berhenti...
usia bertambah..
banyak hal terjadi..
banyak kenangan tercipta..
jangan pernah sesali kenangan dan masa lalu...
baik buruk kenangan jadikanlah pelajaran
pelajaran untuk pendewasaan diri dan hidup yg lebih baik

Setetes Air Mata Buat Yang Tersayang

Author: Kang Awan /

Ini hanyalah setetes air mata diatas sebuah senyuman
Air mata yang bahagia karena kasih dan sayangmu
Yang menyejukkan jiwa dan perasaan setiap insan yang kesepian seperti aku
Namun, tetesan ini hanyalah penyucian diriku,
Dari semua sisa-sisa hati yang kau hanyutkan

Aku bersedia kelaparan akan cintamu
Biarlah tetesan ini menyiram kepergianmu

Telah kusisakan setitik harapan untuk ruang yang baru
Dimana takkan kutemukan kembali luka-luka seperti saat ini
Luka dimana kau petik hatiku satu demi satu

Malam ini....
Habislah sudah semua tetesan untukmu
Biarkan pagi datang menyambut kesucian hatiku
Pergilah sayang, carilah cinta yang tak kau dapatkan dariku
Pergilah demi sebuah masa panjang didepanmu

Suatu saat kembalilah untuk menyampaikan salam bahagia
Dari mu dan cinta sejatimu.

berharap datang kembali

Author: Kang Awan /

berkhayal aku di siang hari
bertemu dengan seorang yang ku kagumi
namun waktu terasa begitu cepat berlari
meninggalkan aku termenung seorang diri

sudah lama dia ada didalam hati
tapi tidak pernah aku temui
dia yang selalu dekat dihati
tapi adakah dia akan ku dapati

sudah lama aku menati
seorang sahabat yang sejati
tapi adakah yang aku cari
mungkin hanya hayalan yang tiada arti

sudah saat nya aku memperubahi
sikap sia sia yang tak berarti
namun ku selalu berharap didalam hati
meski terasa sedikit harapan tanpa pasti

ku mohon janganlah berlari
khayalan indah yang kini datang kembali
meski semua akan kembali pergi
tapi hal ini tidak akan lagi ku sesesali

Tanpa arti

Author: Kang Awan /

Air Itu Sudah Berhenti Menetes
Disaat Badai Kering Kembali Menerpa
Mungkin Hati Masih Bersikeras
Meski itu Semua Akan Tiada Guna

Buah Manggis Semakin Mengkal
Warna Hitam Legam Mulai Menghiasi
Indah Pantai Kini Ditinggal
Karena Malam Segera Akan Mengisi

Semilir Angin Akan Berlalu
Meninggalkan Semua Tanpa Abadi
Segelintir Mungkin Ada Yang Tau
Kebanyakan Juga Yang Menghidari

Dalam restu-Mu

Author: Kang Awan /

Tuhan Yang Maha Pengasih, dengarkan'lah kisah kami...
Satukanlah kami dalam tali kasih Mu
Jalinkan kami dalam tali cinta Mu
Bimbingilah kami slalu dalam jalan Mu yang lurus...

Cinta ini tulus...
Bening seperti tetes embun pagi
Biarlah kami tetap bersama, biarlah cinta kami slalu ada...
Dalam takdir tulis cinta ini
Dalam Kuasa Mu, kami bersujud memohon cinta Mu...

Salah'kah bila kami saling mencintai,
Meski lahir diantara dinding dinding perbedaan.
Kami ingin bersatu dan bersama,
Seperti Impian yang ada di setiap insan di dunia...

Tuhan Engkau Maha Kuasa dan Maha Tahu

Sedang kami hanya manusia biasa yang memohon restu mulia Mu...

Dalam tangan Mu Engkau satukan kami...
Dalam kasih Mu Engkau temukan kami...
Dalam Cinta Mu Engkau jadikan kami sepasang kekasih...

Just for you

Author: Kang Awan /

midnight with the stars and you,

midnight and a rendezvous,

your eyes held a message tender,

saying "surrender all my love to you".

midnight brought us sweet romance.

i know all my whole life through,

i'll be remembering you.

whatever else i do.

midnight with the stars and you...

Kata hatiku untukmu

Author: Kang Awan /

Sangat Benar, jika Kamu Berkata,
"Saya Tidak Pernah Meminta Apapun Dari Kamu!"
Namun Semua Yang Dapat Saya Beri
Adalah Persembahan Teriklas
Namun Dengan Harapan Kan Mendapatkan cintamu

Namun Ku s`lalu bertanya!
Mungkinkah Ada Cintamu Untuk Diriku?
Mengapa Kau Tidak Pernah Mau Jujur Kepadaku?
Mugkinkah Karena belum waktunya?
Ataukah Saya Yang Terburu-buru?

Saya Memaklumi Keadaanmu
Meski Saya tidak Paham Kemauanmu
Namun Suatu Yang Pasti
Bahwa saat ini aku sangat merindumu

Maaf

Author: Kang Awan /

Mungkin Hatimu Agak Kecewa
Namun Aku Sungguh Menyesal
Mungkin Juga Kamu Tertawa
Melihat Aku Yang Begitu Konyol

Tak Ada Gading Yang Tak Retak
Semua Manusia Ada Lemahnya
Bila Kita Kembali Bertemu Kelak
Mohon Nilailah Aku Apa Adanya

Kita Tidak Terlepas Dari Khilaf
Semua Mungkin
Melakukannya
Namun Ku Amat Meminta Maaf
Semoga Kamu Dapat Menerima

Suara suara alam

Author: Kang Awan /

Indah, Nyaman Dan Juga Tentram Hati
Kala Mendengar Suara Alam di Malam Hari
Kesemuanya Itu Dapat Kita Nikmati
Ditengah Hutan Lebat, Juga Tepi Pantai

Tersentak Hati Kala Mendengarnya
Desiran Gemuruh Suara Lahar Diatas Gunung
Bahagia Hati Kala Merasakannya
Ketika Tercium Pekat Aroma Belerang

Sungguh Sempurna Segala CiptaanNya
Namun Hanya Manusia Kurang Menghargai
Suara Alam Kini Tidak Lagi Mesra Ditelinga
Ketika Isinya Sudah Banyak Dicederai

Uang

Author: Kang Awan /

Semua Orang Selalu Saja Berburu Uang
Tidak Mengenal Lelah Siang Dan Malam
Mumpung Bila Mempunyai Peluang
Segala Sesuatu Akan Senantiasa Di Terkam

Orang Senang Bila Mempunyai Banyak Uang
Segala Kebutuhan Mudah Untuk Didapatkan
Status Sosial Juga Akan Semakin Melambung
Dengan Uang Akan Semakin Mendapat Kehormatan

Orang Susah Bila Tidak Mempunyai Uang
Mereka Juga Akan Cenderung Di Kucilkan
Usaha Akan Sangat Susah Untuk Berkembang
Bila Berbekal Dengan Modal Yang Kecil-kecilan

Complicated

Author: Kang Awan /

This wonderful exhaustion encircles me
With its fingers dispelling distortion
Searching, searching for what I’m searching for
Can’t find the words that have always been there

Intimate with my very downfall
Cradling my head against it’s bosom
Rocking and breathing to survive
Pass by all the other distractions and focus on disbelief

Know that these words mean something
Understand this reticence is due to these trite simplicities
Really, I ache to rip the words from my lips and shove them in your ears
But that leaves me to wonder what I wish to say

Embers of certainties glow softly and warmly
Underneath all the doubt raging green and ravished
Wanting only more to feed its incessant needs
What shall be the cause of it all?

Sleep and awake refreshed and hiding
This tiredness shows your mind, raw and true
Such as the liquor frees you and loosens your tongue
First you must have worked out all the normalcy

To comprehend comprehension’
Proof that there is a solution
Clarity comes only amongst confusion
Light only after darkness

so complex this misted leeched mind...

Only us

Author: Kang Awan /

i wish i could sail..
to an island far away
with only you there.
to the place where,
no one there...
with you only there,

to hold me to your arms, ,
love me, as no one done, ,
and to let me feel that dream which was...
i wish i could fly,
to a place where there is no a sky
where no birds could fly
where there only you and i
where there only you and me..
only us
only our love

Thankz

Author: Kang Awan /

Life's chess game laid out with kings and pawns.
So what of the knights in the fray?
We can not live if chivalry is dead,
so our castles and queens can be free.

Do we have the power to change the world,
or just our own?
Because the only power I've found,
is the power to change the channel.

We sell our souls for paper and coin.
This is the price of our freedom.

Be mindful of deceit.
Its masks are ego and confidence.

Can our gift to man be any more pure
than the possibility of unconditional love.

Does my insanity scare you?
Because, I live with it every day.

Darkness falls so quickly across the landscape of my mind.
Harsh words and cold shoulders bring on these storms.
They rage with hate and nonconformity.
Patience is the only suit of armor we have against these attacks.
Guard it well.
For it may be taken away at any moment, and all you'll have to replace it is fear.

Pitch black night,
how I long for your silence and stealth.
Dishearten me.
Your loneliness is the best lover I've ever known.
For I long for deaths lite kiss on my cheek.

Desperation is easy when you have no hope.

no soulmate, no soul.

rhythm and time shake hands every second.

My heart must bleed this page,
because I can not stand to see another soul
torn asunder by life's blatant disregard.

Rains simple kisses fill the lonely hours spent in sorrowful regret.
Killing me hour after hour.
A moist reminder of the present,
forced upon a wasted spirit dying to be understood.

Life is an eraser on the pencil of time.

Absorbed in the debate that lives in the soul.
Cynical wonder, Fleeting control.
Inquisitive surroundings, Diverted rage.
My mind is bent in all different ways.
Can't understand it, Don't want to fit in.
Masquerading through life, Except with my pen.

I'll do one more to lighten the mood a bit. So, here we go.

The bat went to the doctor.
He said, "I can not see."
"I have a massive headache."
"It hurts too bad for me."
The doc thought for a minute,
but then he hit the mark.
"I think you have a headache,
because it isn't dark."

Thanks for your time all.
comment back so I know what you all think.

-= second best =-

Author: Kang Awan /

Every morning starts beautifully
with the sound of your sweet voice from a phone call.
It's second best to actually embracing you in my arms,
under the covers that protect us from the chill that lies outside.
Your melodic wake-up laughter over the phone is second best
to the overwhelming smile I see in the morning,
when I hold you in my arms
after having spent another wonderful night with you.
Your "I Love You"s over the phone
always make me smile and hold the phone tighter,
second best to looking into your eyes with those words,
and being able to deeply kiss you afterwards,
sending a chilling warmth throughout our bodies.
But with you... you are my #1.
The closest person in the world to me.
With you, there is no second best.
There is no one close to even being "second" or "best".
I hold you, alone, in the most intimate place in my heart.
It's a place where I can feel you, still close, when you're far away.
Where I can close my eyes, and hear your voice,
listen to your laugh, and feel your "I Love You"s.
So please, keep calling me in the morning.
Cause second to your kisses,
theres no better alarm clock than your personalized ring.
No better way to begin the day than with you.

-= i can't live without you =-

Author: Kang Awan /

In that moment when i first
lay my eyes on you and when
I first met you, I knew you
would be someone special who
will stand by me.
when we first talk on the phone
till 1:15 in the morning

because we have something in common
and you said this to me
"I'm glad I met you",
"I got a good feeling about you",
you keep telling me that every time
and I said the same thing.

but now we don't talk anymore
because I'm not sure you're
still here, I'm telling you this
I can't live with you,
I can't sleep with you,
can't think right when you're not here.

I wish you were here
with me because you're the
only thing that I have left..

I Want You To Look At Me

Author: Kang Awan /

The way I feel for you is like ecstasy
and when you put your arm around me
all these fillings spill over
all I want is to be with you

all I want is to be with you
that's all I need
Please feel the same for me
ohhyeah

I want you to grab my hand
when I run away
I want you to hold me
when I don't want to be

I want you to love me
I want you to feel the same way for me
I don't want you to look at her
please just look at me

I forgave you yet you still are the same
why do I still want you
How can I still forgive you
how can I still want you

Will you love me
I want you to feel the same way for me
I don't want to leave you
I know you made a messed up

I don't want you to look at her
I want you to look at me
I want you to look at me
I want you to look at me
only me
can't you just look at me?

can't you just love me?