Sebuah Nama

Author: Kang Awan /

hembusan nama yang semakin dalam,
merasuki sukmaku berulang kali.
ada berpatah-patah jejak tanpa henti
memaku kesadaran dalam buaian sang fajar.
semua tentang hati yang membiru
menjadi legenda pelangi di tepi danau.
tetes-tetes embun, bersisa di kelopak mawar
menuntunku pada seraut wajah manis
juga mata terindah dari kerlip bintang.

mungkin adanya nama adalah goresan takdir
melumatkan serpihan luka yang telah menoda
dalam butir waktu yang semakin deras menurun,
perlahan ku rasakan itu,
menjelma serumpun bunga di taman surgawi...

dan,
nama yang semakin berhembus,
tanpa ada ejaan berarti...

0 komentar:

Post a Comment